GAIRAH MENULIS PUISI HARI KE LIMA

PELATIHAN HARI KE LIMA
GAIRAH MENUIS PUISI

 NARA SUMBER    : Dra. E. HASANAH

MODERATOR         : DAIL MA'RUF

Materi hari kelima adalah GAIRAH MENULIS PUISI yang akan disampaikan Narasumber hebat Ibu E. Nurhasanah, M.Pd. dengan moderator Daili Ma'ruf

Mari kita berkenalan terelebih dahulu dengan Ibu E. Hasanah yang karya-karya puisinya sudah banyak dan tersebar dimana-mana. Beliau alumni kelas BM gelombang 18, tetapi karua bukunya sudah banyak, sudah menghasilkan buku solo dan lebih dari 60 buku antologi. yang di bawah itu diantara buku karya dari Ibu Dra. E.Hasanah.



Apa yang perlu kami siapkan untuk bisa mahir menulis puisi? apa saja aturan dalam membuat puisi?

banyak sekali karya buku PUISI ibu ada juga beberapa yang prosa. Alhamdulillah karena ada gairah belajar menulis, sudah menghasilkan buku solo dan lebih dari 60 buku antologi. Yg di atas itu diantara bukunya

Banyak buku yang sudah dibuat karena terasah dengan komunitas belajar ini, keren banget bunda E. Hasanah. Apa  rahasianya hingga dalam 1 tahun sudah punya 60 buku??

Alhamdulillah juga dengan belajar menjadi kurator, editor, dan pemberi kata pengantar juga,rahasinya ikut komunitas literasi, antara lain di kelas BM 18

apa itu puisi? Mau tahu rahasianya? Yaitu ada gairah belajar menulisnya, ini lho arti gairah menulis

GAIRAH = Keinginan kuat , bersemangat, Nah itu gairah menulis artinya ada semangat untuk menulis

Pengertian puisinya saya kutip dari KBBI ya. Puisi = ragam sastra yang terikat : irama matra, rima , bahasa, penyusunan larik dan bait. Belajar puisinya jg di komunitas belajar menulis dan blogger juga.. Belajar puisi telelet, akrostik, atau puisi2 lainnya. Apa pula itu  : irama matra, rima , bahasa, penyusunan larik dan bait.


Ada puisi dari pujangga Pak nastain, masuk kriteria puisi bebas :

 

Pagi ini embun mengetuk  pintu hatiku

Membangunkan dari mimpiku yang sempat tertunda

Sang embun dengan beningnya memberi segarnya

Mengobati rindu ini yang lagi dahaga

Aku terdiam menyaksikan embun dengan kesuciannu terusir oleh hangatnya mentari

Hangat yang selalu ditunggu para hati yang sempat tersakiti

Setelah aku yakin bahwa seutuhnya raga mayamu menghilang, kini nama dan semua memori tentangmu kembali terngiang.

Aku tanpamu dipeluk oleh kenangan

Ingatan kita beradu

Tangis yang dipendam oleh tawa lepas dan gurauan yang tertutup oleh pertengkaran

Waktu menyirami kita dan pengalaman menyuburkannya Dalam hening kita bertumbuh

Masihkah ada waktu seperti sekarang?

Denyut ku milik mu

Denyut mu milik ku

Debar rasa kita sama

Rasa cinta kita sama

Akan kusudahi seluruh diriku, bermain dalam permainan rasamu.

Yang selalu kau jahatkan itu tak mampu membuatku sembuh dari rasa sakit berkali-kali.

Sebab yang benar-benar mencintaimu tidak akan pernah pergi meninggalkanmu.

 

Perlahan  tapi pasti sebuah kisah asmara yang ku geluti

Ternyata berujung perih dan sakit hati

Hanya bisa sabar menahan luka

Karena derita tak kunjung reda

Kini hanya bisa berkelana mencari singasana cinta buat hatiku yang teluka

 

Lelah boleh asal jangan menyerah ,  milyaran manusia sedang berjuang mereka melawan ujian dan cobaan bukan cuma kamu sendiri .

Istirahat sejenak dan lanjutkan melangkah lakukan hal positif  fokus kepada tujuanmu.

 

Cinta tidak hanya soal tampan ,nyaman , tapi juga butuh mapan. Mapan bukan berarti mempunyai segalanya , tapi keadaan dimana kau siap untuk menghadapi segala ujian .

Mampu berpijak dikeadaan susah sanggup bersyukur ketika mudah.


Ini masuk puisi bebas , karena tidak terikat oleh aturan Rima, bait, dan lainnya. Jadi bebas saja mengungkapkan perasaan dalam diksi-diksi yang memukau.

Ini ada dua jenis puisi secara keseluruhannya 








contohnya : Asam gendis asam gelugur, kedua asam siang meriang, mayat menangis di dalam kubur, teringat badan tidak sembahyang





Untuk pemula biasanya lebih disukai puisi bebas karena si penulis bebas menuliskan isi hatinya,dengan menulis puisi yang merupakan karya yang indah dan menyentuh hati.


Bagaimana Cara Menulis Puisi?  Ini 5 Tips untuk Pemula :

  • Tentukan Tema dan Judul Puisi.
  • Rangkai Puisi dengan Diksi dan Rima yang Tepat.
  • Memakai Majas Sesuai Tema Puisi yang Dibuat.
  • Tentukan Bait yang akan Digunakan.
  • Gunakan Imajinasi untuk Mengembangkan Puisi

    kesimpulan dari pelatihan hari kelima adalah Puisi merupakan salah satu bentuk karya sastra yang dibuat dengan kalimat indah penuh makna. Jenis puisi terbagi menjadi dua, yaitu jenis puisi lama dan jenis puisi modern. Saat ini, banyak orang yang menggunakan jenis puisi modern karena mudah dalam cara penulisannya. Dari pelatihan hari ini banyak menghasilkan puisi-puisi yang indah dari para  penulis yaang hebat dari timsolid Om Jay dan dari anggota pelatihan..

akhir kata saya ucapka terima kasih kepada narasumber ibu E. Hasanah dan moderator pak Daili Ma'ruf atas ilmu yang diberikan kepada saya.



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Motivasi Penulis